FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IKLIM BISNIS DI INDONESIA
Bisnis adalah
segala kegiatan produsen untuk memproduksi dan memasarkan barang atau
jasa kepada konsumen untuk memperoleh laba. Sedangkan iklim bisnis adalah semua kebijakan yang sedang berlangsung maupun yang
sedang diharapkan terjadi di masa depan, yang dapat mempengaruhi kegiatan
bisnis (www.wikipedia.com).
Banyak sekali faktor-faktor
yang mempengaruhi iklim bisnis apalagi di negara kita, Indonesia. tak
hanya satau atau dua faktornya tapi bisa lebih, antara lain :
1. Modal
Modal
adalah sejumlah uang yang di gunakan untuk memulai suatu usaha baru dan
dapat menghasilkan produk baru. Besar modal yang kita perlukan
tergantung pada bisnis apa yang akain kita buat.
Contohnya :
Jika
kita ingin membuat suatu usaha misalnya butik kita harus mempunyai
modal untuk membuat tempat butik nya dan membeli pakaian-pakaian untuk
di jualkan di butiknya. Dari hasil penjualan itulah kita bisa
mendapatkan laba yang bisa di gunakan untuk membuat atau membeli produk
baru lagi.
2. Sumber Daya Manusia
Untuk
menjalankan suatu bisnis, par pembisnis membutuhkan orang-orang yang
terampil, kreatif, rajin dan mempunayi potensi diri sehingga bisnis yang
di jalankan bisa sukses dan berjalan dengan baik.
Contohnya :
Untuk
bisnis restauran di butuhkan orang-orang yang terampil dalam memasak
sehingga restauran nya dapat menciptakan masakan yang lezat dan disukai
oleh konsumen-konsumennya.
3. Lingkungan Masyarakat
Untuk
pembisnis faktor ini sangatlah kuat dan harus di perhatikan sekali.
Pembisnis harus uptodate dalam melihat lingkungan dalam masyarakat karna
lingkungan dalam masyarakat tidaklah tetap. faktor ini terus
berubah-ubah sesuai jaman nya.
Contohnya :
Untuk desaigner pakaian, harus bisa melihat dunia, pakaian seperti apakah yang sedang trendy atau terkenal dalam waktunya.
4. Administrasi Pajak
Pajak adalah iuran uang dari masyarakat yang di berikan ke pemerintah untuk penyelenggaraan kegiatan pemerintah.
Contohnya :
Besar kecilnya pajak tergantung pada besar kecilnya usaha yang di jalankan nya.
5. Tingkat Pengangguran
Tinggi rendahnya tingkat pengangguran bisa mempengaruhi banyak atau sedikitnya komnsumen untuk membeli suatu produk.
Contohnya :
Untuk
orang kaya bisa membeli produk-produk apa saja dengan mudah dan cepat
dan untuk orang miskin untuk membeli suatu produk saja di perlukan usaha
yang besar.
6. Persaingan Pasar Atau Monopoli
Di
Indonesia ini sudah banyak sekali bisnis-bisnis yang bermunculan,
tentunya para pembisnis mempunyai tujuan untuk bisnis nya dapat
menguasai pasar sehingga bisnisnya mendapatkan laba yang lebih atau
maksimal. Dan para pembisnis ini harus mempunyai startegi yang jitu
untuk dapat menguasai pasar.
Contohnya :
Jika
dalam suatu tempat, produk-produk yang di jual oleh para pembisnis di
jual sangat mahal, kita bisa menjual suatu produk dengan harga yang
relatif murah tapi juga denga memperhatikan pengeluaran yang sudah kita
keluarkan untuk barang tersebut.
7. Teknologi
Teknologi pada saman sekarang ini sudah sangat berkembang, bahkan kita bisa berbisnis dengan teknologi.
Contohnya :
Orang-orang yang berjualan melalui online shop.
8. Jenis Bisnis
Sebelum membuat bisnis kita harus memperhatikan dulu apakah yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Contohnya :
Hidup ini sangat lah membutuhkan asupan makanan, sehingga kita bisa berbisnis di bidang kuliner.
9. Izin Usaha
Sebelum
kita membuat suatu usaha sebaiknya kita membuat surat izin usaha dulu
yang di setujui oleh pihak yang berwenang sehingga bisnis yang kita
jalan kan dapat berjalan dengan baik tanpa masalah tanpa melanggar hukum
yang berlaku sesuai izin usahanya.
Contohnya :
Untuk
membuka usaha apotek kita harus mempunyai surat izin untuk obat-obat
yang kita jual bukan lah obat yang dilarang oleh pemerintah.
10. Infrastruktur
Dalam
faktor ini berhubungan dengan fasilitas yang dapat memperlancar suatu
usaha seperti, jalan, pengolohan limbah, listrik dan telekomunikasi.
Contohnya :
Pabrik
tahu, kita harus tau dimana tempat limbah pabrik tahu akan di buang.
Membuang limbah itu tidaklah asal tempat kitra harus memperhatikan
situasi dan kondisi dimana limbah itu akan di buang.
11. Konsumen
Suatu
usaha tidak akan berjalan baik tanpa adanya konsumen yang membeli
produk yang kita jual. Banyak nya konsumen yang puas dan nyaman akan
produk kita, akan mengembangkan usaha kita.
Contohnya :
Dalam
usaha biro perjalanan, jika pelayanan, kualitas nya baik itu akan
membuat para konsumen merasa senang dan nyaman sehingga kita bisa
membuat cabang usaha biro perjalanan di tempat lain.