Interaksi Antara Empat Sektor Dalam
Membangun Perekomian Negara
Nama : Malicha
Aulia Zatalini
NPM : 2421401
Kelas : SMAK06-3
Ujian Teori Ekonomi
Setelah saya membahas interaksi antara pelaku ekonomi diperekonomian tertutup atau sederhana,
sekarang saya akan membahas mengenai interaksi antar pelaku ekonomi
diperekonomian terbuka. Di dalam perekonomian terbuka, interaksi pelaku ekonomi
dapat terjadi dengan tiga atau empat sektor, dan tak hanya sektor rumah tangga
dan perusahaan saja yang berinteraksi melainkan sektor lain juga berinteraksi
diperekonomian terbuka ini.
Perekonomian terbuka adalah sistem perekonomian yang sesuai
dengan kenyataan melibatkan sektor pemerintah dan sektor masyarakat luar
negeri. Ciri-ciri perekonomian terbuka adalah adanya kegiatan masayarakat luar
negeri dalam mengekspor, impor dan pertukaran faktor produksi.
·
Interaksi Antar Empat Sektor
Beberapa ahli ekonomi berpendapat bahwa perekonomian pasar
(market economy), yaitu perekonomian yang berdasarkan pada mekanisme pasar yang
dapat bekerja dengan efisien. Adapun beberapa ahli ekonomi lainnya berpendapat
bahwa perekonomian pasar akan mencapai hasil yang memuaskan jika pemerintah
ikut campur tangan dalam kehidupan perekonomian. Salah satu bentuk campur
tangan pemerintah adalah dengan mengenakan pajak kepada masyarakat yang
kemudian digunakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Jenis pajak yang dikenakan oleh pemerintah dapat
diklasifikasikan menjadi empat jenis, yaitu:
1.
Pajak regresif
Pajak regresif Adalah
Pajak dimana orang dengan penghasilan lebih membayar persentase yang lebih
kecil dipajak.
2.
Pajak progresif
Pajak progresif adalah
tarif pemungutan pajak dengan persentase yang naik dengan semakin besarnya jumlah yang digunakan
sebagai dasar pengenaan pajak dan kenaikan persentase untuk setiap jumlah
tertentu setiap kali naik. Di Indonesia, pajak progresif diterapkan pada pajak penghasilan untuk
wajib pajak orang pribadi, yakni:
o
Untuk lapisan PKP
sampai dengan Rp 50 juta, tarif pajaknya 5%.
o
Untuk lapisan PKP di
atas Rp 50 juta hingga Rp 250 juta, tarif pajaknya 15%.
o
Untuk lapisan PKP di
atas Rp 250 juta hingga Rp 500 juta, tarif pajaknya 25%.
o
Untuk lapisan PKP di
atas Rp 500 juta, tarif pajaknya 30%.
3.
Pajak proporsional
Pajak proporsional adalah
Jenis pajak di mana orang membayar persentase yang sama, pendapatan pajak
terlepas dari pendapatan mereka.
4.
Pajak tetap (lump sum tax)
Pajak tetap adalah
tarif pemungutan pajak dengan persentase yang tetap. Pajak tetap memberikan
kemudahan dalam kode pajak, yang dilaporkan telah meningkatkan pelayanan dan
menurunkan biaya pemerintahan
Sektor pemerintah berperan penting dalam mengatur,
mengontrol, menstabilkan dan mengembangkan kegiatan ekonomi masyarakatnya
sesuai aturan sehingga nantinya tidak merugikan masyarakat. Tidak hanya
mengatur saja, pemerintah melakukan produksi untuk kepentingan umum, seperti
jasa pos, jasa pengangutan, produksi barang. Pemerintah juga memberikan subsidi
dan pajak terhadap barang dan jasa.
Adanya sektor pemerintah akan muncul pengeluaran pemerintah
pada sisi pengeluaran dan pajak pada sisi pendapatan. Pajak yang dikenakan oleh
pemerintah akan mengurangi tingkat pendapatan yang siap dikonsumsikan.
Pendapatan yang siap dikonsumsi dikurangi dengan pajak, disebut dengan
pendapatan disposibel. Pemerintah menggunakan pendapatan dari pajak untuk
membeli barang dan jasa dari pasar faktor produksi, pasar barang, dan
perusahaan. Barang dan jasa tersebut digunakan untuk memberikan pelayanan
kepada masyarakat.
Pemerintah memiliki kewajiban untuk menyejahterakan
rakyatnya yang ditandai dengan mampunya masyarakat memenuhi kebutuhan hidupnya
dengan mudah. Kewajiban ini diharapkan dapat memberikan suplai yang cukup untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat dan didistribusikan kepada masyarakatnya dengan
harga yang terjangkau.
Peranan sektor pemerintah didasari oleh motif mencari
keuntungan dan memenuhi kebutuhan umum. Dengan mendapatkan keuntungan dapat
meningkatkan penerimaan Negara sehingga penerimaan Negara menjadi semakin baik
dan dapat membiayai pengeluaran-pengeluaran yang terjadi.
Tidak semua kebutuhan tersedia didalam negeri saja, setiap
Negara memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing, sehingga dibutuhkan
interaksi dengan Negara lain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang
kebutuhannya ada di negara luar. Interaksi antar empat sektor ini melibatkan
dua kelompok pelaku ekonomi, yaitu masyarakat luar negeri dan pelaku ekonomi
dalam negeri seperti rumah tangga, perusahaan, pemerintah.
Interaksi dengan masyarakat luar negeri ditandai dengan
adanya ekspor, impor dan pertukaran faktor produksi yang mengakibatkan
timbulnya perdagangan internasional. Hasil dari perdagangan internasional
berupa devisa. Apabila neraca perdagangannya defisit berarti impor lebih besar
dibandingkan dengan ekspor. Apabila neraca perdagangannya surplus berarti
ekspor lebih besar dibandingkan dengan impor.
Dengan adanya interaksi empat sektor ini yaitu rumah
tangga, perusahaan, pemerintah dan masyarakat luar negeri memperlihatkan sudah
tidak adanya lagi Negara tertutup yang hanya membangun kegiatan ekonominya
degan faktor dari dalam negeri saja. Interaksi antara empat sektor ini saling
berpengaruh sehingga akan membentuk kesatuan dalam sistem. Aliran interaksi empat sektor ini dapat digambarkan
digambar 1.
Gambar 1.
Interaksi antara sektor rumah tangga, perusahaan, pemerintah dan masyarakat
luar.
Konsep Keseimbangan Perekonomian Empat Sektor
· Pendapatan Nasional Keseimbangan
Syarat keseimbangan pendapatan nasional dalam
perekonomian terbuka adalah :
Y = C + I + G + (X – M) dan I + G + X = S
+ T + M
Keterangan :
Y = Tingkat
Pendapatan
S =
Tabungan
C = Konsumsi
T = Pajak
I =
Investasi
G = Pengeluaran
Pemerintah
X = Expor
M = Impor
Dalam perekonomian terbuka empat sektor, akan mewujudkan
dua aliran baru dalam sirkulasi aliran pendapatan, yaitu :
1. Aliran
pendapatan yang diterima dari mengekspor, yang merupakan “Suntikan” kepada
aliran pendapatan.
2. Aliran pengeluaran untuk membeli barang yang diimpor dari
negara-negara lain, yang merupakan “Bocoran” kepada aliran pendapatan.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar